TAK ADA JALAN PINTAS
Keberhasilan tak diperoleh begitu saja. Ia adalah buah dari pohon kerja keras yang berjuang untuk tumbuh. Jangan terlalu berharap pada kemujuran. Apakah kalian tahu apa itu kemujuran? Apakah kalian dapat mendatangkan kemujuran sesuai keinginan kalian? Padahal kita tahu, kita tak selalu mampu menjelaskan dari mana datangnya.
Sadarilah bahwa segala sesuatu berjalan secara alami dan semestinya. Layaknya proses mendaki tangga, kalian melangkahkan kaki kalian melalui anak tangga satu per satu. Tak perlu repot-repot membuang waktu kalian untuk mencari jalan pintas, karena memang tak ada jalan pintas. Sesungguhnya kemudahan jalan pintas itu takkan pernah memberikan kepuasan sejati. Untuk apa kalian berhasil jika kalian tak merasa puas?
Hargailah setiap langkah kecil yang membawa anda maju. Janganlah melangkah dengan ketergesaan, karena ketergesaan adalah beban yang memberati langkah saja.
Amatilah jalan lurus kalian. Tak peduli bergelombang maupun berbatu, selama kalian yakin berada di jalan yang tepat, maka melangkahlah terus. Ketahuilah, jalan yang tepat itu adalah jalan yang menuntun kalian menjadi diri kalian sendiri.
Saat kau berumur 15 tahun, dia pulang kerja ingin memelukmu.
Sebagai balasannya, kau kunci pintu kamar mu.
Sebagai balasannya, kau kunci pintu kamar mu.
Saat kau berumur 16 tahun, dia ajari kau mengemu dimobilnya.
Sebagai balasannya, kau pakai mobilnya setiap ada kesempatan tanpa peduli kepentingannya.
Sebagai balasannya, kau pakai mobilnya setiap ada kesempatan tanpa peduli kepentingannya.
Saat kau berumur 17 tahun, dia sedang menunggu telepon yang penting.
Sebagai balasannya, kau pakai telepon nonstop semalaman.
Sebagai balasannya, kau pakai telepon nonstop semalaman.
Saat kau berumur 18 tahun, dia menangis terharu ketika kau lulus SMA.
Sebagai balasannya, kau berpesta dengan temanmu hingga pagi.
Sebagai balasannya, kau berpesta dengan temanmu hingga pagi.
Saat kau berumur 19 tahun, dia membayar biaya kuliahmudan mengantar mu kekampus pada hari pertama.
Sebagai balasannya, kau mintaditurunkan jauh dari pintu gerbang agar kau tidak malu di depan teman-temanmu.
Sebagai balasannya, kau mintaditurunkan jauh dari pintu gerbang agar kau tidak malu di depan teman-temanmu.
Saat kau berumur 20 tahun, dia bertanya, “Dari mana saja seharian ini?”
Sebagai balasannya, kau jawab, “Ah Ibucerewetamatsih, ingintahuurusan orang!”
Sebagai balasannya, kau jawab, “Ah Ibucerewetamatsih, ingintahuurusan orang!”
Saatkauberumur 21 tahun, diamenyarankansatupekerjaan yang bagusuntukkarirmu di masadepan. Sebagaibalasannya, kaukatakan, “AkutidakinginsepertiIbu.”
Saatkauberumur 22 tahun, diamemelukmudenganharusaatkaululusperguruantinggi.
Sebagaibalasannya, kautanyadiakapankaubisake Bali.
Sebagaibalasannya, kautanyadiakapankaubisake Bali.
Saatkauberumur 23 tahun, diamembelikanmu 1 set furniture untukrumahbarumu.
Sebagaibalasannya, kauceritakanpadatemanmubetapajeleknya furniture itu.
Sebagaibalasannya, kauceritakanpadatemanmubetapajeleknya furniture itu.
Saatkauberumur 24 tahun, diabertemudengantunanganmudanbertanyatentangrencananya di masadepan.
Sebagaibalasannya, kaumengeluh, “BagaimanaIbuini, kokbertanyasepertiitu?”
Sebagaibalasannya, kaumengeluh, “BagaimanaIbuini, kokbertanyasepertiitu?”
Saatkauberumur 25 tahun, diamambantumumembiayaipernikahanmu.
Sebagaibalasannya, kaupindahkekota lain yang jaraknyalebihdari 500 km.
Sebagaibalasannya, kaupindahkekota lain yang jaraknyalebihdari 500 km.
Saatkauberumur 30 tahun, diamemberikanbeberapanasehatbagaimanamerawatbayimu.Sebagaibalasannya, kaukatakanpadanya,”Bu, sekarangjamannyasudahberbeda!”
Saatkauberumur 40 tahun, diameneleponuntukmemberitahukanpestaulangtahunsalahseorangkerabat.Sebagaibalasannya, kaujawab, “Bu, sayasibuksekali, nggakadawaktu.”
Saatkauberumur 50 tahun, diasakit-sakitansehinggamemerlukanperawatanmu.
Sebagaibalasannya, kaubacatentangpengaruhnegatif orang tua yang menumpangtinggal di rumahanak-anaknya.
Sebagaibalasannya, kaubacatentangpengaruhnegatif orang tua yang menumpangtinggal di rumahanak-anaknya.
Dan hinggasuatuhari, diameninggaldengantenang.Dan tiba-tibakauteringatsemua yang belumpernahkaulakukan, karenamerekadatangmenghantam HATI mu bagaikanpalugodam.
JIKA BELIAU MASIH ADA, JANGAN LUPA MEMBERIKAN KASIH SAYANGMU LEBIH DARI YANG PERNAH KAU BERIKAN SELAMA INI DAN JIKA BELIAU SUDAH TIADA, INGATLAH KASIH SAYANG DAN CINTANYA YANG TULUS TANPA SYARAT KEPADAMU.
Kesabaran Merupakan Bentuk Proteksi.
”Kesabaran merupakan perlindungan dari kesalahan sama halnya seperti pakaian melindungi anda dari rasa dingin. Jika anda mengenakan lebih banyak baju ketika udara semakin dingin, rasa dingin tidak akan memiliki pengaruh terhadap anda. Jika anda menumbuhkan rasa sabar dalam diri anda ketika anda melakukan kesalahan, kesalahan tersebut tidak akan berdampak apapun pada diri anda.”
Poin ini sangat bermanfaat bagi anda. Dengan kesabaran, kesalahan atau kegagalan tidak akan berakhir seperti akhir dunia. Kegagalan tidak lagi memiliki kekuatan emosional atas diri anda hingga membuat anda menyerah. Jika anda tetap mengerjakan apa yang anda yakini dan terus menyesuaikan cara anda melakukan sesuatu maka kehidupan anda akan membaik.
Bersabarlah Dengan Diri Anda Sendiri.
“Bersabarlah dalam segala hal, namun yang terpenting adalah bersabar terhadap diri anda sendiri. Jangan sampai keberanian anda hilang karena anda menyadari ketidaksempurnaan anda, sebaliknya berpikirlah untuk memperbaikinya – setiap hari mulailah dengan baru
Hal ini sangatlah penting untuk anda ingat jika anda dalam tahap mengembangkan kepribadian serta kehidupan anda. Karena hal-hal mungkin tidak selalu sesuai dengan apa yang anda inginkan. Anda akan mengalami kegagalan, anda akan menyerah karena merasa takut, anda akan melakukan hal-hal yang anda tahu seharusnya tidak anda lakukan.
Jangan menjatuhkan diri anda sendiri atau menyerah. Bersabarlah dengan diri anda sendiri. Dan cobalah lagi keesokan harinya.